Sabtu, 11 Juli 2009

Ohh... Rumah Sakit...

Kemarin hari Kamis aku sekeluarga berniat pergi ke kota pahlawan untuk sekadar berjalan-jalan, dan cuci mata. Setelah beberapa bulan aku bergelut dengan kewajibanku untuk bersekolah, mata dan pikiran ini serasa keruh dan kotor sekali sehingga perlu banget untuk dibersihkan dan disucikan kembali. Begitu juga dengan anggota keluargaku yang lain.

Kita sekeluarga berangkat kira-kira jam 07.00 pagi. Pada mulanya aku tak tahu kenapa harus berangkat pagi-pagi bener untuk pergi ke kota yang sudah amat sering sekali aku singgahi itu. Udahlah, bodo amat. Yang penting aku bisa berangkat ke sana. Hehehehe...

Selama perjalanan yang memakan waktu selama 2 jam itu, aku tertidur pulas karena semalaman aku begadang. Jadi ngantuk berat ini mata. Tak kusangka tak dinyana, aku tiba di sebuah tempat yang kurasa asing sekali bagiku. Karena selama ini aku kalau pergi ke Surabaya tidak pernah pergi ke tempat ini. Sebuah tempat dengan bangunan besar dan di dominasi dengan warna putih. Coba tebak? Rumah sakit, betul sekali. Aku sampai heran, kenapa aku dibawa ke tempat ini? Padahal aku akhir-akhir ini tidak mengeluh apapun terhadap orang tuaku. Dengan penuh pertanyaan yang menggelayut di benakku, aku ikut saja sama orang tuaku. Wuih...ternyata ini Rumah Sakit Mata Undaan. Idih...mau ngapain ya kira-kira? Aku masih saja tak tahu dan tak mau tahu dan bertanya pada orang tuaku.

Kita semua menyusuri berbagai ruangan. Koridor panjang pun tidak luput kita lalui. Lalu sampai lah kita semua di depan pintu loket. Mendaftar lah ibuku untuk periksa mata buat aku, ibuku, dan ayahku. Akupun masih tak tahu, entah kenapa tiba-tiba ini aku punya mata harus dibawa berobat ke sana. Widih...antreannya banyak banget tuh. Puluhan orang tuh yang ada di sana. Sampai sesak rasanya kalau harus menunggu di ruang tunggu itu. Setelah menunggu cukup lama sekali, tibalah giliran kita untuk masuk ruangan periksa yang pertama. Kubuka pintunya, wuih...ruangannya luas untuk sekedar periksa mata aja. Eh...setelah giliranku untuk diperiksa, ternyata hanya untuk tes mata aja, apakah minus mataku bertambah atau berkurang. Alhamdulilah...kiraen mau ngapain di rumah sakit ini. Untuk yang pertama kali, dokter memeriksa jarak antara pupil mataku. Setelah beranjak dari ruang satu lalu keruang dua untuk periksa jarak pandang mataku menggunakan optotype snellen. Diruang tiga aku masih saja di hadapkan dengan dokter mata untuk diperiksa mataku. Tapi diruang tiga ini aku sedikit senang karena dokter yang memeriksaku lumayan ramah dan cantik, umurnya mungkin 30an. Hehehehe...

Semua prosedur pemeriksaan sudah aku lalui dengan baik. Ternyata ada perubahan dengan minus mataku. Mata sebelah kanan mengalami penurunan minus, dari minus 3.00 menjadi minus 2.75. Horeee... Mataku lumayan sembuh. Tapi keadaan sebaliknya menyerang mata sebelah kiriku, dari minus 3.25 menjadi tetap saja minus 3.25. Ahhhh... kenapa ini mata gag kompak ya?

Akhirnya selesai sudah urusanku dengan rumah sakit mata itu. Tapi 2 bulan lagi aku harus pergi ke sana lagi untuk pemeriksaan yang kedua guna mengetahui perkembangan mataku yang selanjutnya. Moga-moga gag ada apa-apa. ^.^

Tidak ada komentar: