Selasa, 06 Oktober 2009

Temanku Tissue (Part 1)

Tissue? Ada Apa Dengan Tissue? Apakah aku mempunyai hubungan khusus dengan Tissue? Apakah Tissue diam-diam mendekati aku? Ataukah aku yang mendekati Tissue? Ternyata… Si Tissue dengan tiba-tiba dan dengan sergapan mantapnya mendekati aku dengan secepat kilat.

Coba bayangin waktu dia mendekati aku… Apakah kata-kata mesra yang keluat dari bibir indahnya yang akan dia bisikan di telinga indah ini? Akankah pelukan hangat dari tubuh indahnya yang akan mendekap tubuh indah ini? Ternyata benar. Dengan segenap rasa yang ada, dia mendekap tubuh indah ini dengan kehangatan tubuh indahnya. Enaknya… Beneran lho… Rasanya nikmat sampai merasuk ke dalam relung hati ini yang paling dalam dan tak terbendung hasrat ini untuk membalas dekapan hangatnya.

Coba bayangkan waktu dia mendekap tubuh indah ini dengan sejuta rasa yang membuncah di hati panas ini… Akankah dekapan hangatnya berlanjut hingga aku tertidur di pangkuannya? Ataukah hanya dekapan hangat dari tubuhnya yang sekedar dekapan hangat penuh nafsu belaka? Ternyata benar. Dia hanya mendekap tubuh indah ini dengan penuh nafsu. Dia dengan segera meninggalkan tubuh indah ini setelah dia menikmati tubuh indah ini. Tapi setelah engkau pergi meninggalkanku, dirimu pun rapuh. Tapi aku tak kuasa untuk kembali kepadamu lagi.

Engkau datang tiba-tiba dengan sejuta rasa dan dekapan hangatmu di tubuh indah ini yang begitu penuh makna tak dapat dilupakan. Begitu membekas di hati. Tak lekang oleh waktu. Tak hilang ditelan zaman.

Kau tahu waktu kau mendekati aku dengan tiba-tiba n kecepatan kilat, kau telah menimbulkan luka di badan ini. Bbuuakkk… Bug… Beg… Bog… Kau telah melukai tubuh indah ini. Aku muak dengan segala tingkah kotormu kepada diri ini.

Mau tahu cerita yang sebenarnya????? Tunggu aja dalam waktu dekat... Hehehe....

Tidak ada komentar: